Profile Comment Exit Rewind
mikachoin@blogspot
welcome.

nah, haven't changed this skin for a very long time, because i like it. i once dreamed to have myself done a masterpiece like this—yes, with those CSS and other informatics subject—but it never really happened. moreover, i've been accepted in architecture and planning school, so... yeah. #sigh

anyway, i've found that the template is somehow interesting. you can click on the characters—L O V E—above! kya. :3

okay, enough for the blurb.
have a blast.

Click on L O V E to navigate



♥♣ Selamat Tambah Tua, PH-ku! :3
Friday, August 3, 2012
11:00 PM

Setelah perwalian dan forum angkatan, gue luntang-lantung sama Normeh, yang berujung hedon gratis nan cihuy di Sushi Tei. Kyakya muuci Qhaqha yang royal cekali~ :3

Baliknya ke kosan PH gue—sendirian, karena kelamaan ngehedon jadi ditinggal rombongan—mau teriak "Surprise!" sambil joget-joget di depannya. Namun, keterbatasan SDM dan pengetahuan membuat gue akhirnya nelpon, minta dibukain pager.
Hanya dengan berbekalkan cookies, gue pun disambut dengan muka berseri-seri :3. This was what I made for her, something I doodled in forang. Dan saking sukanya dia sampe bilang "Itu boleh kurobek ga?" :))


Pada akhirnya gue scan. :))

Selamat ulang tahun, PH-ku. Semakin muda raganya, tapi semakin dewasa dalam Kristus. Semakin PeKa. Terus belajar dalam segala hal, khususnya dalam memperjuangkan hal-hal penting dalam hidupmu ^^.
Jangan cepet-cepet lulus ah, nanti ga bisa cubit pantat bayi lagi :'(.

P.s.: Aku mau diseduhkan teh. :3

Labels: ,





♥♣ Classmates Nowadays
2:24 AM

Jadi ceritanya besok perwalian pertama gue sebagai mahasiswa jurusan. Di kala temen-temen udah ngomongin masalah FRS, mata kuliah, dosen yang enak, paket A, atau apapun itu, gue sama sekali belum ngerti apa-apa. Lalu, gue bukalah situs paling mengerikan di dunia, ol akademik itebe ace ide. Ternyata agak rumit. Seneng sih liat dan baca-baca silabus mata kuliah apa yang bisa diambil, tapi lama-lama kok pusing juga.

Ga berapa lama, Bitha online YM. Terus gue sapa, nanyain kabarnya. Dia lagi di Batam sekarang, kerja praktek, terus belakangan ini hapenya ilang, jadi cuma bisa kontak lewat internet. Sembari nge-chat gue ngepo akun fesbuknya. Dari linimasanya gue tau kalo dia masih berhubungan sama salah seorang temen sekelas pas SD dulu. Liat fotonya, gue merasa dia agak berubah (iyalah, udah 8 tahun). Penasaran, akhirnya gue kepo juga.

Gue pun menemukan diri gue sedang mengepo teman-teman 6B, yang kurang lebih 6 tahun belajar, bermain, berkonflik bersama. Agak lucu, mereka banyak berubah. Ada yang dulu mukanya panjang, sekarang lebar :)). Ada yang dulu kurus kering parah, sekarang (kelihatannya) lebih subur dari gue. Ada yang udah berjilbab juga. Ada yang dulu tampan banget, sekarang cantiknya keterlaluan, mirip salah seorang kakak tingkat pula.

Gue juga menyelidiki kehidupan mereka sekarang. Ada yang jadi bartender. Ada yang kuliah di Ausie. Ada yang ambil Sastra Rusia di UI. Banyak yang satu kampus sama temen-temen SMA gue. Ada yang kuliah entah di mana tapi begitu gue kepo ada foto bareng personil UBG yang salah satunya temen seangkatan. Semakin sadar lagi kalo dunia itu sempit (tapi bukan karena gue ga diet).

Sedihnya ada juga yang ga ketemu akun fesbuknya, salah satunya temen deket gue pula. Dari dulu dia emang anti sama mainan maya beginian, tapi ga nyangka aja di zaman kayak gini masih konsisten sama pemikiran kolotnya. Hiks. Sedih-sedih seneng.

Walaupun rupa dan kegiatan mereka sekarang berbeda-beda, dan yang gue rasain ketika mengepo masing-masing dari mereka beda-beda juga, tapi ada satu hal yang gue sadari.
Sejak saat itu sampe sekarang, ternyata gue juga berubah...
...ke arah yang, somehow menurut gue, lebih baik.

Lihat fase hidup gue dari fesbuk aja ketauan. Foto diri di awal isinya ke-awkward-an bareng orang-orang yang ga begitu gue kenal, foto keluarga, bahkan foto alay yang, uhhh, sengaja gue edit dan seleksi supaya keren, cantik, imut bots. Beralih ke foto rame-rame biar kesannya gahuwl. Kalo ada foto di mana gue terlihat jelek, pasti buru-buru gue remove tag. Betapa gue dulu mementingkan pencitraan. Kosong.

Sekarang nggak lagi. Bodo amat orang mau nge-tag apa, sejelek apa gue di sana, mau jerawat penuh, mau rambut botak... Kayaknya ga terlalu peduli. Malah bisa ngetawain diri sendiri. Nggak ketawa miris, tapi ketawa bahagia. Karena gue tau, di balik foto-foto yang kadang agak menyakitkan mata itu, ada kehidupan.
Yah, hidup gue yang sekarang jauh lebih hidup dibandingkan dulu. Dan gue punya sesuatu yang lebih dari sekadar pencitraan: kepribadian.

Baik kan Tuhan, udah ubah gue dengan sangat luar biasaaaaaa.
Semoga kesadaran kalau gue pernah di fase kosong itu bisa membuat gue lebih menghargai orang lain. Antisipasi perasaan dan pemikiran yang bisa mengubah gue kembali seperti itu.

Makin ga terampil nulis lah gue ini.
Sudahlah.

Labels: